Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Archives of Environmental Contamination and Toxicology 2013-Jul

A battery of bioassays for the evaluation of phenanthrene biotoxicity in soil.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Muhammad Imran Khan
Sardar Alam Cheema
Xianjin Tang
Muhammad Zaffar Hashmi
Chaofeng Shen
Joonhong Park
Yingxu Chen

Kata kunci

Abstrak

A battery of bioassays was used to assess the ecotoxicological risk of soil spiked with a range of phenanthrene levels (0.95, 6.29, 38.5, 58.7, 122, and 303 μg g(-1) dry soil) and aged for 69 days. Multiple species (viz. Brassica rapa, Eisenia feotida, Vibrio fischeri), representing different trophic levels, were used as bioindicator organisms. Among acute toxicity assays tested, the V. fischeri luminescence inhibition assay was the most sensitive indicator of phenanthrene biotoxicity. More than 15 % light inhibition was found at the lowest phenanthrene level (0.95 μg g(-1)). Furthermore, comet assay using E. fetida was applied to assess genotoxicity of phenanthrene. The strong correlation (r (2) ≥ 0.94) between phenanthrene concentration and DNA damage indicated that comet assay is appropriate for testing the genotoxic effects of phenanthrene-contaminated soil. In the light of these results, we conclude that the Microtox test and comet assay are robust and sensitive bioassays to be employed for the risk evaluation of polycyclic aromatic hydrocarbon-contaminated soil.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge