Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
American journal of rhinology

A model of allergic nasal congestion in dogs sensitized to ragweed.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Karin Rudolph
David E Bice
John A Hey
Robbie L McLeod

Kata kunci

Abstrak

BACKGROUND

Acoustic rhinometry is a noninvasive method that uses sound waves to measure dimensions of the nasal cavity.

METHODS

In this study, nasal patency was measured by acoustic rhinometry in allergic Beagle dogs sensitized to ragweed allergen. Ragweed (0.03-0.3%) or vehicle were administered intranasally in isoflurane-anesthetized dogs.

RESULTS

The instillation of ragweed caused a dose-related decrease in nasal cavity volume and minimal cross-sectional area (Amin) without adverse systemic effects. Nasal cavity volume and Amin decreased within 30 minutes after instillation of the highest ragweed dose by 35.1 +/- 6.0% and 66.4 +/- 13.8%, respectively, and persisted for at least 90 minutes. Oral administration of alpha-adrenergic agonist, d-pseudoephedrine (3 mg/kg), or histamine H1 antagonist chlorpheniramine (10 mg/ kg) blocked the ragweed-induced nasal congestion.

CONCLUSIONS

These results suggest that the canine model may be used to study upper-airway diseases such as allergic rhinitis and to evaluate the pharmacologic activity of nasal decongestants.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge