Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
International Journal of Food Sciences and Nutrition 2018-Dec

Association between dietary flavonoids intake and obesity in a cohort of adults living in the Mediterranean area.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Marina Marranzano
Sumantra Ray
Justyna Godos
Fabio Galvano

Kata kunci

Abstrak

Dietary polyphenols, including flavonoids, are abundantly present in a healthy and balanced diet. Evidence for their role in preventing non-communicable diseases is emerging. We examined the association between estimated habitual intake of dietary flavonoid and obesity in a cohort study. After adjusting for potential confounding factors, inverse association between total flavonoid intake and excess weight (BMI ≥25) was found (OR = 0.66, 95% CI: 0.45, 0.99); among individual classes of flavonoids, only flavanones were inversely associated with excess body weight (OR = 0.68, 95% CI: 0.48, 0.97). However, when considering adjustment for dietary factors (adherence to the Mediterranean diet), the associations were no more significant. When considering obesity as the outcome (BMI ≥30), individuals with high intake of total flavonoids and flavonols resulted less likely to be obese (OR = 0.38, 95% CI: 0.21, 0.66 and OR = 0.63, 95% CI: 0.39, 0.99, respectively), even after adjustment for confounding factors. The results of the present study add to the current literature further evidence of the association between higher flavonoid intake and decreased body weight. Further studies are needed to confirm retrieved association.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge