Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Food Chemistry 2014-Jan

Comparative quantitative analysis of headspace volatiles and their association with BADH2 marker in non-basmati scented, basmati and non-scented rice (Oryza sativa L.) cultivars of India.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Sarika V Mathure
Narendra Jawali
Ratnakar J Thengane
Altafhusian B Nadaf

Kata kunci

Abstrak

For the first time, 91 Indian rice (Oryza sativa L.) cultivars, belonging to non-basmati scented (77), basmati (9) and non-scented (5) categories, were quantitatively analysed for 23 headspace volatiles. In addition, the BADH2 marker related to 2-acetyl-1-pyrroline (2AP) synthesis is validated among the cultivars representing these categories. The non-basmati scented cultivars (15) excelled in 2-acetyl-1-pyrroline (2AP) content compared to basmati cultivars. The major aroma volatile (2AP) correlated positively with 1-tetradecene and indole, and negatively with benzyl alcohol. On the basis of nonanal, octanal, decanal and 1-octen-3-ol contents, basmati cultivars were different from non-scented cultivars. Benzyl alcohol, 2-phenylethanol, 2-amino acetophenone, indole, 1-hexanol and nonanoic acid exhibited significant variation among rice categories under study. This study reports 16 non-basmati scented cultivars with variations in the BADH2 locus rendering a marker based on 8bp deletion in BADH2 as unsuitable for MAS in rice cultivars under study.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge