Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Vector-Borne and Zoonotic Diseases 2014-Dec

Comprehensive phylogenetic reconstructions of Rift Valley fever virus: the 2010 northern Mauritania outbreak in the Camelus dromedarius species.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Ahmed B El Mamy
Modou M Lo
Yaya Thiongane
Mariame Diop
Katia Isselmou
Baba Doumbia
Mohammed Ould Baba
Ahmed S El Arbi
Renaud Lancelot
Y Kane

Kata kunci

Abstrak

Rift valley fever (RVF) is a mosquito-borne disease of domestic and wild ruminants caused by RVF virus (RVFV), a phlebovirus (Bunyaviridae). RVF is widespread in Sub-Saharan Africa. In September of 2010, an RVF outbreak occurred in northern Mauritania involving mass abortions in small ruminants and camels (Camelus dromedarius) and at least 63 human clinical cases, including 13 deaths. In camels, serological prevalence was 27.5-38.5% (95% confidence interval, n=279). For the first time, clinical signs other than abortions were reported in this species, including hemorrhagic septicemia and severe respiratory distress in animals. We assessed the presence of RVFV in camel sera sampled during this outbreak and generated whole-genome sequences of RVFV to determine the possible origin of this RVFV strain. Phylogenetic analyses suggested a shared ancestor between the Mauritania 2010 strain and strains from Zimbabwe (2269, 763, and 2373), Kenya (155_57 and 56IB8), South Africa (Kakamas, SA75 and SA51VanWyck), Uganda (Entebbe), and other strains linked to the 1987 outbreak of RVF in Mauritania (OS1, OS3, OS8, and OS9).

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge