Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Journal of Infectious Diseases 2018-Mar

Delayed Interferon Type 1-Induced Antiviral State Is a Potential Factor for Hemorrhagic Fever With Renal Syndrome Severity.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Katarina Resman Rus
Miša Korva
Petra Bogovic
Emil Pal
Franc Strle
Tatjana Avšic-Županc

Kata kunci

Abstrak

Hantaviruses cause hemorrhagic fever with renal syndrome (HFRS) in Europe and Asia. Interferon (IFN) responses play an important role in HFRS pathogenesis and early IFN-β response is delayed by pathogenic hantaviruses. The severity of HFRS caused by Dobrava virus (DOBV) and Puumala virus (PUUV) varies. Our aim was to determine whether differences in early activation of IFN type 1-induced antiviral state influence HFRS severity. Peripheral blood mononuclear cells (PBMCs) from healthy donors and HFRS patients were stimulated with DOBV or PUUV and expression of selected genes was measured. PUUV, but not DOBV, activated IFN type 1-induced antiviral state in stimulated PBMCs, and IFNβ, STAT-1, and MxA were highly upregulated. Upregulation of MxA was earlier in acute-phase PBMCs and higher in convalescent-phase PBMCs from patients with mild compared with severe PUUV infection. Our study showed that delayed IFN type 1-induced antiviral state could contribute to HFRS severity, particularly in PUUV infection.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge