Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Epidemiology 2002-Mar

Dietary and adipose tissue gamma-tocopherol and risk of myocardial infarction.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Ahmed El-Sohemy
Ana Baylin
Donna Spiegelman
Alberto Ascherio
Hannia Campos

Kata kunci

Abstrak

BACKGROUND

Gamma-tocopherol, the most abundant form of dietary vitamin E, may lower the risk of coronary heart disease.

METHODS

We investigated whether dietary and adipose tissue gamma-tocopherol are associated with myocardial infarction (MI) in 475 survivors of a first MI and 479 controls from a population-based study carried out between 1994 and 1998 in Costa Rica. Dietary intake was assessed with a validated food-frequency questionnaire and an adipose tissue sample. Conditional logistic regression was used to calculate odds ratios (OR) and 95% confidence intervals (CI).

RESULTS

Subjects in the highest quintile of dietary gamma-tocopherol had a lower risk of MI compared with those in the lowest quintile (OR = 0.76; 95% CI = 0.50-1.17, P = 0.02 for trend). This trend was no longer statistically substantial in multivariate analysis (P = 0.44). A weak association was found for adipose tissue gamma-tocopherol in univariate (OR = 1.46; 95% CI = 0.94-2.27) and multivariate (OR = 1.31; 95% CI = 0.62-2.76) models. A substantial inverse association with MI was found for total dietary vitamin E whether supplement users were included or excluded (P = 0.01 and 0.05 for trend, respectively).

CONCLUSIONS

These data suggest that gamma-tocopherol does not protect against nonfatal MI.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge