Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Medical sciences (Basel, Switzerland) 2018-Sep

Paths for Improving Bevacizumab Available in 2018: The ADZT Regimen for Better Glioblastoma Treatment.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Richard E Kast

Kata kunci

Abstrak

During glioblastoma treatment, the pharmaceutical monoclonal antibody to vascular endothelial growth factor A, bevacizumab, has improved the quality of life and delayed progression for several months, but has not (or only marginally) prolonged overall survival. In 2017, several dramatic research papers appeared that are crucial to our understanding of glioblastoma vis-a-vis the mode of action of bevacizumab. As a consequence of these papers, a new, potentially more effective treatment protocol can be built around bevacizumab. This is the ADZT regimen, where four old drugs are added to bevacizumab. These four drugs are apremilast, marketed to treat psoriasis, dapsone, marketed to treat Hansen's disease, zonisamide, marketed to treat seizures, and telmisartan, marketed to treat hypertension. The ancillary attributes of each of these drugs have been shown to augment bevacizumab. This paper details the research data supporting this contention. Phase three testing of AZDT addition to bevacizumab is required to establish safety and effectiveness before general use.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge