Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Respiratory Physiology and Neurobiology 2018-Nov

Prophylactic effect and mechanism of p-coumaric acid against hypoxic cerebral edema in mice.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Yunhong Li
Jianxin Han
Yujing Zhang
Yufeng Chen
Ying Zhang

Kata kunci

Abstrak

Our previous study found that the anti-hypoxia effect of Tibetan turnip (Brassica rapa ssp. rapa) is directly related to its p-Coumaric acid (CA) and glucoside (pCoumaric acid-beta-d-glucopyranoside, CAG) contents. The present study aimed to investigate the role and mechanism of CA against hypoxic cerebral edema. Male mice were randomly divided into one normoxia group and three hypoxia groups, which were gavaged with sterilized water, CA, or dexamethasone, respectively, once daily for 4 days. The mice were then exposed to normoxia or hypoxia (9.5% O2) for 24 h. The results showed that the brain water content (BWC) and blood-brain-barrier permeability were significantly lower in the CA treatment group than in the hypoxia vehicle group. Mice in the CA treatment group showed good blood-brain-barrier integrity; increased Na+-K+-ATPase activity and mitochondrial membrane potential; decreased oxidative stress and inflammation; and increased occludin protein levels. Prophylactic administration of CA and dexamethasone exerted similar effects against hypoxic cerebral edema. The mechanism involved improving the integrity of the blood-brain-barrier, and inhibiting oxidative stress and inflammation.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge