Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Southern Medical Journal 1984-Jan

Rickets in premature infants fed different formulas.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
P B Kulkarni
R D Dorand
W M Bridger
J H Payne
D C Montiel
J G Hill

Kata kunci

Abstrak

To study the role of formula as a cause of rickets, we randomly assigned 46 very-low-birth-weight (VLBW) infants (less than or equal to 1,500 gm) to one of three groups receiving either Isomil, a soy isolate formula, Similac with Iron, a common milk-based formula, or Similac 24 LBW, a hypercaloric milk-based formula designed for low-birth-weight infants during the first three to four months of life. Postnatal changes in serum calcium, phosphorus, alkaline phosphatase, and albumin were monitored during this study. Radiologic diagnosis of rickets was made in 60% of infants fed Isomil and 5% fed Similac with Iron. Significantly low levels of serum phosphorus and high levels of serum alkaline phosphatase were also seen in infants fed Isomil. The exact cause of the biochemical changes and the high incidence of rickets among infants fed Isomil is not clear. Poor solubility and possibly the decreased bioavailability of minerals in soy isolate formula may be important. We conclude that rickets occurs with high frequency among VLBW infants fed soy isolate, but not milk-based formulas. We suggest that prolonged feeding of soy isolate formulas should be avoided in VLBW infants.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge