Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Journal of obstetrics and gynaecology Canada : JOGC = Journal d'obstetrique et gynecologie du Canada : JOGC 2012-Sep

Serum albumin levels in women with ovarian hyperstimulation syndrome with or without polycystic ovaries.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Abdulrahman Alserri
Hananel Holzer
Togas Tulandi

Kata kunci

Abstrak

OBJECTIVE

To evaluate serum albumin levels in women with and without polycystic ovaries (PCO) before and during the development of ovarian hyperstimulation syndrome (OHSS), and to compare them with control women who did not develop OHSS.

METHODS

We conducted a case-control study in a teaching hospital in which 49 women who developed OHSS after ovarian follicular stimulation for infertility were evaluated and compared with 91 control women who did not develop OHSS. The main outcome measures were levels of serum albumin, measured once in control subjects and before and after the development of OHSS in cases.

RESULTS

Among women who developed OHSS, 30 had PCO and 19 others had no PCO. The mean baseline serum albumin level in women with PCO who subsequently had severe OHSS (38.8 ± 1.0 g/L) was lower than in those who developed moderate OHSS (41.8 ± 0.8 g/L) (P < 0.05) and in the control group (41.7 ± 0.4 g/L) (P < 0.03).

CONCLUSIONS

Baseline serum albumin levels in women with PCO who subsequently develop severe OHSS are lower than in those who develop moderate OHSS or do not develop OHSS. Confirmation of these findings with a large study is needed.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge