Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
AIHAJ : a journal for the science of occupational and environmental health and safety

Setting occupational exposure limits for sensory irritants: the approach in the European Union.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
M Meldrum

Kata kunci

Abstrak

Beginning in 1990, the European Commission initiated a program to establish European Union (EU)-wide occupational exposure limits (OELs). As in the United States and other countries, a panel of experts known as the Scientific Committee on Occupational Exposure Limits (SCOEL) was identified and brought together to identify the proper values. This article describes the approach used by SCOEL to identify appropriate values for sensory irritants. The EU panel believes that irritant effects in the eyes and respiratory tract can produce symptoms that range from trivial to serious, and that responses to irritants may be viewed as belonging to a continuum. One of the interesting differences between the approach used by the ACGIH TLV committee and the SCOEL is the use of five grades of irritation to evaluate this class of chemicals. For purposes of setting an OEL, the SCOEL makes no distinction between irritation or nuisance and related somatic effects such as headache. How the committee established an OEL for ethyl acetate is offered as an illustrative example.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge