Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Biological and Pharmaceutical Bulletin 2020

Anti-obesity Effect of Fermented Persimmon Extracts via Activation of AMP-Activated Protein Kinase.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Minhyeok Song
Goowon Yang
Tran Hoa
Hoang Hieu
Ain Amin
Wonchae Choe
Insug Kang
Sung Kim
Joohun Ha

Kata kunci

Abstrak

There is significant cultivation of persimmon (Diospyros kaki) in East Asia, a plant whose fruit has abundant nutrients, including vitamins, polyphenols, and dietary fiber. Persimmon dietary supplements can benefit health by amelioration of diabetes, cardiovascular disease, and obesity. There are also persimmon-based beverages produced via fermentation, such as wines and vinegars, and increasing consumption of these products in East Asia. Although there is great interest in functional foods, the health effects of fermented persimmon extract (FPE) are completely unknown. We examined the effects of FPE on the metabolic parameters of mice fed a high-fat diet (HFD). Our results indicated that FPE supplementation led to an approx. 15% reduction of body weight, reduced abdominal and liver fat, and reduced serum levels of triglycerides, total cholesterol, and glucose. FPE also blocked the differentiation of murine 3T3-L1 pre-adipocyte cells into mature adipocytes. We suggest that gallic acid is a major bioactive component of FPE, and that AMP-activated protein kinase mediates the beneficial effects of FPE and gallic acid.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge