Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Nutrients 2020-Sep

Dietary Factors and Supplements Influencing Prostate Specific-Antigen (PSA) Concentrations in Men with Prostate Cancer and Increased Cancer Risk: An Evidence Analysis Review Based on Randomized Controlled Trials

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Maria Grammatikopoulou
Konstantinos Gkiouras
Stefanos Papageorgiou
Ioannis Myrogiannis
Ioannis Mykoniatis
Theodora Papamitsou
Dimitrios Bogdanos
Dimitrios Goulis

Kata kunci

Abstrak

The quest for dietary patterns and supplements efficient in down-regulating prostate-specific antigen (PSA) concentrations among men with prostate cancer (PCa) or increased PCa risk has been long. Several antioxidants, including lycopene, selenium, curcumin, coenzyme Q10, phytoestrogens (including isoflavones and flavonoids), green tea catechins, cernitin, vitamins (C, E, D) and multivitamins, medicinal mushrooms (Ganoderma lucidum), fruit extracts (saw palmetto, cranberries, pomegranate), walnuts and fatty acids, as well as combined supplementations of all, have been examined in randomized controlled trials (RCTs) in humans, on the primary, secondary, and tertiary PCa prevention level. Despite the plethora of trials and the variety of examined interventions, the evidence supporting the efficacy of most dietary factors appears inadequate to recommend their use.

Keywords: BPH; Serenoa repens; benign prostate hyperplasia; dietary supplements; genistein; malignancy; obesity; polyphenols; prostatic intraepithelial neoplasia; resveratrol; sulforaphane.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge