Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Bioresource Technology 2020-Jun

Enhanced bioethanol production using atmospheric cold plasma-assisted detoxification of sugarcane bagasse hydrolysate

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Shin-Ping Lin
Tai-Ching Kuo
Hsueh-Ting Wang
Yuwen Ting
Chang-Wei Hsieh
Yu-Kuo Chen
Hsien-Yi Hsu
Kuan-Chen Cheng

Kata kunci

Abstrak

The current study used acid hydrolysis of lignocellulosic materials to obtain fermentable sugar for bioethanol production. However, toxic compounds that inhibit fermentation are also produced during the process, which reduces the bioethanol productivity. In this study, atmospheric cold plasma (ACP) was adopted to degrade the toxic compounds within sulfuric acid-hydrolyzed sugarcane bagasse. After ACP treatment, significant decreases in toxic compounds (31% of the formic acid, 45% of the acetic acid, 80% of the hydroxymethylfurfural, and 100% of the furfural) were observed. The toxicity of the hydrolysate was low enough for bioethanol production using Kluyveromyces marxianus. After adopting optimal ACP conditions (200 W power for 25 min), the bioethanol productivity improved from 0.25 to 0.65 g/L/h, which means that ACP could effectively degrade toxic compounds within the hydrolysate, thereby enhancing bioethanol production. Various nitrogen substitute was coordinated with detoxified hydrolysate, and chicken meal group presented the highest bioethanol productivity (0.45 g/L/h).

Keywords: Acid hydrolysis; Bioethanol; Chicken meal; Cold plasma; Detoxification; Sugarcane bagasse.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge